KegiatanNews

Kembangkan Softskill Perangkat Desa, Mahasiswa KKN Mengadakan Pelatihan Pembuatan RAB pada Pemerintah Desa di Kabupaten Pemalang

Pepedan, Pemalang (19/01/2023) – Pembangunan adalah hal yang pasti dilakukan untuk memajukan suatu tempat, baik itu di daerah perkotaan ataupun di daerah pedesaan. Setiap pembangunan harus dirancang terlebih dahulu secara detail di setiap bidangnya, mulai dari volume pekerjaan, bahan material serta alat – alat yang akan dipakai selama pekerjaan, sampai biaya pengadaan alat dan bahan serta upah untuk para pekerja. Semua perhitungan itu harus dilakukan secara matang agar tidak terjadi kesalahan selama berlangsungnya pembangunan dan agar produk yang dihasilkan dapat bertahan dengan lama sesuai dengan umur rencana yang direncanakan.
Setelah melakukan observasi dan berdiskusi dengan perangkat pemerintah desa di Desa Pepedan, Kecamatan Moga, Kabupaten Pemalang, mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro yang berkunjung ke desa menemukan permasalahan di sektor pembangunan, baik itu yang sedang direncanakan untuk masa yang akan datang maupun pembangunan – pembangunan yang telah terjadi di desa. Permasalahan tersebut adalah kurangnya perencenaan dan perancangan yang bersifat jelas dan detail pada pembangunan di Desa Pepedan. Hampir seluruh bangunan yang ada di desa tersebut seperti rumah, jembatan, masjid, dan lain – lainnya dibangun tanpa gambar rencana, perhitungan volume yang detail, dan perhitungan pengeluaran yang jelas. Hal tersebut menyebabkan bangunan – bangunan yang ada di desa memiliki kualitas yang kurang baik seperti dinding yang banyak retakan dan posisi ruangan yang tidak sejajar dengan satu sama lain.
Mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro yang mengunjungi Desa Pepedan sepakat untuk menyusun program pelatihan dan pendampingan pembuatan Rencana Anggaran Biaya (RAB) untuk beberapa anggota perangkat pemerintah desa setelah melakukan perbincangan dan diskusi bersama perangkat pemerintah desa yang bertujuan untuk mengurangi masalah kurangnya perencanaan pada pembangunan – pembangunan yang ada di Desa Pepedan. Dikarenakan akan adanya pembangunan rabat yang akan dilakukan pada tengah tahun 2023 ini, mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro juga bersedia untuk mengikuti dan membantu observasi lapangan bersama.

Pada tanggal 17 Januari 2023, dilakukan observasi titik awal dan akhir pembuatan rabat secara seksama agar tidak melewati batas desa sebelah, perhitungan volume pekerjaan pembangunan rabat, perencanaan kemiringan jalan serta drainase jalan yang akan dipakai, dan diskusi bahan dan alat yang akan dipakai pada saat pembangunan. Hal ini dilakukan oleh perangkat pemerintah desa, perwakilan dari Kecamatan Moga, serta mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro bersama – sama untuk mengurangi kesalahan pada perhitungan dan perencanaan rabat ini.
Pada tanggal 19 Januari 2023, dilakukan pelatihan pembuatan RAB oleh mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro untuk perangkat pemerintah desa yang dilaksanakan di balai desa. Pelatihan ini menjelaskan perincian seluruh pekerjaan yang akan dilakukan pada suatu pembangunan, menghitung seluruh biaya satuan per pekerjaan yang meliputi upah pekerja dan pengadaan bahan serta alat, perhitungan pajak yang akan dikeluarkan pada setiap pekerjaan, perhitungan jumlah seluruh alat, bahan, dan pekerja yang dibutuhkan sampai seluruh pekerjaan selesai, serta perkiraan kapan suatu pembangunan akan dilakukan. Setelah dilakukan pelatihan, perangkat pemerintah desa langsung mengimplementasikan ilmu yang sudah diterima dengan membuat RAB untuk pembangunan rabat yang sudah direncanakan pada tanggal 17 sebelumnya dan dilakukan dengan pendampingan mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro.
Dengan adanya program pelatihan ini, diharapkan pihak desa dapat menggunakan ilmu dan wawasan barunya untuk pembangunan yang akan dilakukan di waktu yang akan datang agar bangunan yang dibangun memiliki detail pengeluaran biaya yang jelas dan memiliki kualitas yang baik dan dapat bertahan lama.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *